Nada Standar

Apa itu Nada Standar?

Nada Standar adalah frekuensi umum atau nada di mana semua instrumen musik distandarkan.

Standar nada sekarang adalah A 440 atau C 523.3 dan ketinggian nada konser ini memungkinkan para pemusik untuk bermain instrumen bersama secara harmonis.
Nada Standar sudah ada sejak 2 individu ingin bermain 2 alat musik bersama atau menyanyi diiringi suatu alat. Suatu garpu nada biasanya dipakai untuk menentukan tinggi nada.

Meskipun demikian, dahulu pipa-pipa tinggi nada telah dipakai, dan kini garpu nada elektronik juga dipakai, tapi yang umum adalah garpu nada biasa.

Garpu nada diciptakan John Shore tahun 1711 dan mempunyai tinggi nada A 423.5. Ia adalah Sersan ahli trompet untuk istana, dan juga ahli suling dari Kapel Royal. Tentu saja begitu anda sudah mempunyai A atau C disesuaikan tinggi nada, instrumen-instrumen yang lain harus disesuaikan nadanya. Sebuah timbangan ditaruh di tengah dan timbangan ini juga menentukan tinggi nada dari semua 12 nada dalam Oktaf.

Sistem yang paling umum dipakai sekarang diketahui sebagai temperamen sama rata (equal temperament/balance) yang menyetel tinggi nada dari 12 nada sehingga pemain dapat memainkan semua insrtumen dari semua tuts dengan membagi kekasarannya sama rata antara 12 nada. Kekasarannya disebut “srigala”. Istilah ini didapat mungkin karena kalau “srigala” tidak disetel dengan benar. Instrumen akan menyalak di luar nada.

Seperti tinggi nada A440 , temperamen equal bukanlah satu-satunya timbangan nada yang telah dipakai. Ptolemy mulai memakai ‘hanya intonasi’ di tahun136 AD. Penyetelan “meantone” sudah disempurnakan oleh Salinas di tahun 1577 AD. Temperamen equal dianjurkan oleh Aristoxenus, murid Aristotle, dan sudah sipakai di Cina beberapa abad sebelumnya. Temperamen equal nampaknya telah dipakai di Jerman Utara awalnya tahun 1690.

Pada tahun 1842 organ di St.Nicholas, di New Castle dan Tyne, disetel ke temperamen equal, dan dipercaya sebagai organ pertama yang disetel untuk konser di Inggris. Willis, pembuat organ tak memakai temperamen sama rata sampai tahun 1854. Meskipun demikian tahun 1846 Walter Broadwood menyuruh Mr. Hipkins, Kepala penyetel piano di perusahaannya untuk menginstruksi penyetel-penyetel memakai temperamen sama rata. Mr. Hipkins memakai 2 garpu nada, satu untuk Meantone pada A 433.5 dan satu untuk temperamen sama rata pada A 436. Meantone adalah timbangan yang paling sering dipakai saat itu. Kunjungi Ed Foote untuk informasi tambahan untuk pemakaian Meantone untuk piano- piano masa kini.

Pemusik bukanlah satu-satunya yang berhubungan dengan tinggi nada.Tahun 583 BC, seorang filosof bernama Pythagoras menggunakan Monochord. Alat ini adalah hanya suatu kotak suara dengan tali tunggal ditarik diatas jembatan yang bisa dipindahkan, posisinya yang ditentukan oleh sebuah timbangan yang ditandai di kotak suara. Ini lebih merupakan alat ilmu pengetahuan dibanding alat musik. Sebelum waktu ini orang Mesir dan Yunani memakai Monochord. Selama 5000 tahun, alat tersebut dipakai untuk membuat kalkulasi matematik yang rumit. Jumlah antara dan banyak fakta-fakta lain yang merupakan dasar-dasar ilmu akustik diketemukan memakai Monochord (tali tunggal). Phytagoras memakai tinggi nada 256 HZ pada Monochord-nya. Pelajaran matematik merupakan pelajaran filosofi pada zaman Plato. Ilmu pengetahuan modern mulai mengukur ketepatan tinggi nada dengan cps atau putaran per detik di tahun 1834 ketika suatu kelompok ahli Ilmu Alam Jerman yang terkenal memakai alat Stroboscopic. Mesin itu menemukan bahwa tinggi nada garpu nada yang mereka uji adalah A 440 cps. Baru kemudian frekuensi diukur dengan Hz. nbsp; Pelajar-pelajar yang sudah mempelajari instrumen- instrumen bersejarah menyatakan bahwa tinggi nada dari nada “A” di abad 17 dapat bervariasi antara 373.7 Hz sampai 402.9 Hz.

Berikut ini adalah daftar tidak komplit “Nada Standar” dari berbagai sumber (berdasarkan tahun):

1640 Organ Fransiska Wina A 457.6
1699 Opera Paris A 404
1711 Garpu nada John Shore, tinggi A 423. 5. Ia menciptakan garpu nada, kini masih ada
1780 Stines untuk Mozart A 421
1780 Pembuat organ Schulz A 421.3
1714 Organ Katedral Strasbourg A 391
1722 Organ dari Gereja utama Roma Katholik Dresden A 415
1759 Organ Perguruan Tinggi Trinity Cambridge A 309
1762 Instrumen bertali di Hamburg A 405
1772 Gottfried Silbermann membuat organ di gereja utama Katholik Roma di Dresden dan  punya tinggi nada A 415 saat itu
1780 Pembuat organ Schultz A 421.3
1780 Garpu nada Stein A 422.5
1751 Garpu milik Handel A 422.5
1800 Garpu C Broadwood 505.7 yang nada lebih rendah dari pada yang kini.
1811 Opera Agung Paris A 427
1812 1 Konservatori Paris A 440 seperti tinggi nada saat ini.
1813 George Smart mengadaptasi untuk Philharmonic Society tinggi nada A 423.3
1820 Organ Westminster Abbey dan kemungkinan Paris Comic Opera memakai tinggi nada A 423.3.
1828 Philharmonic Society A 440
1834 Opera Vienna A 443
1835 Pembuat piano Wolfels A 443
1836 Piano Pleyel A 446
1846 Tinggi nada Philharmonic adalah A 452.5 ( sangat tinggi) yang bertahan hingga 1854.
1846 Penyetel piano Mr. Hipkins ( Meantone) A 433.5 ( sama) A 436.0
1849 Tinggi nada menengah dari Broadwood adalah A 445.9 yang bertahan hingga 1854.
1858 Tinggi nada New Philharmonis C 522
1860 Pembuat-pembuat piano Cramer di London A 448.4
1862 Opera Dresden A 440
1871 Rumah Opera Taman Covent A 440
1877 Pembuat piano Colland ketinggian nadanya A 449.9
1877 Organ Katedral Santo Paulus A 446.6
1877 Piano-piano Chappell A 455.9
1877 Penyetel piano Hipkins A 448.8
1888 Organ Yang Mulia Ratu A 436.1
1879 Steinway dari Inggris A 454
1879 Peraturan Tinggi Nada untuk Woodwinds dari Tentara Inggris A 451.9
1880 Brinsmead, Broadwood dan Erard nampaknya memakai tinggi nada A 455.3
1880 Steinway mungkin memakai tinggi nada A 436 , menurut Steinway di New York, 1880 adalah ketika mereka berpindah dari 3 macam rim ke rim yang terus-menerus yang dipakai kini.           
Jadi tak mungkin tinggi nada adalah lebih tinggi sebelum 1880, meski Steinway punya garpu A 454.7.
1885 Di Vienna dipakai tinggi nada A 435.4 dipakai pada suhu 59 Fahrenheit untuk A.
1896 Tinggi nada Philharmonic A 439 mengeluarkan C 522.
1925 Pada 11 Juni musik industri Amerika memakai A 440.
1939 Asosiasi Standar Amerika memakai A 440 1939 pada suatu konverensi Internasional A 440 dipakai.

Tinggi nada A 440 tetap merupakan standar sejak 1939. Tangga-tangga nada agak meningkat, terutama di negara-negara Eropa Timur yang sering mengharap piano-piano agar disetel ke A 444 atau sedikit diatasnya. Beberapa ruang konser di Inggris dan negara-negara Eropa menghadirkan 2 piano di satu tempat, satu disetel ke A 440 dari satu ke A 444. Ini maksudnya agar membuat piano mantap, sebab kalau selalu menaikkan atau menurunkan tinggi nada tak baik untuk piano dan akan merepotkan penyetelan.

Sumber: Wikipedia

Ed Forte

Post a Comment

0 Comments